Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2009

Ribut-ribut soal kenaikan tunjangan Peneliti : Perlu atau tidak?

Beginilah ceritanya, di negeri antah berantah ... GAJI PENELITI TIDAK RASIONAL Selasa, 6 Februari 1996 Jakarta, Kompas Sistem penggajian pegawai, termasuk peneliti, di lembaga riset pemerintah di Indonesia tidak rasional. Di antara negara ASEAN saja kecuali Vietnam, tingkat gaji peneliti Indonesia termasuk yang paling rendah. Bahkan yang diperoleh peneliti berpendidikan sarjana tersebut juga di bawah pendapatan karyawan swasta berpendidikan sekolah dasar dan lanjutan di Indonesia. Pendapatan yang diperoleh peneliti makin tidak rasional lagi dengan keluarnya peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara yang berlaku per 1 Februari 1996 yang mengharuskan mereka yang memiliki jabatan struktural, memilih salah satu saja antara tunjangan struktural dan fungsional. Demikian dikemukakan mantan Wakil Ketua LIPI, Prof Dr Aprilani Soegiarto, kepada wartawan usai acara pelantikan pejabat eselon I di

STUDI SIFAT CAMPURAN 75% R-LOMBOK, 15% W-LOMBOK, 10% F-LODOYO SEBAGAI BAHAN BAKU KERAMIK STONEWARE DENGAN SUHU BAKAR 12500C

PENGARANG : Made Cingah, M Dachyar Effendi Abstract Research on the characteristic of mixed clay for stoneware raw material has been conducted. The mixed clay is made from 75% r-lombok, 15% w-lombok, 10% f-lodoyo. This research has showed that the mixed clay has pre-firing physical characteristic as follows: very plastic (bend ability of 360°C), brown colour, form water of 30-35%, and drying-shrinkage of 12%. Its physical characteristics after 850°C firing process are red-brick colour, low-pitch sounded, firing-shrinkage of 2.3%, total shrinkage of 14%, water absoprtion of 15.4%. And the physical characteristics after 1250°C firing process are dark-brown colour, high-pitch sounded, firing-shrinkage of 6.8%, total shrinkage of 18% and water absorption of 1.6%. According to the references and based on observation data, it can be concluded that this clay composition (coded as RL-2) satisfies conditions required for making stoneware with firing temperature of 1250°C and has dark-brown col